Suntikkan Dana Rp2,8 Triliun, Kookmin Jadi Pemegang Saham Mayoritas di Bukopin

Kookmin Bank telah mendapatkan restu dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk menjadi pemegang saham mayoritas Bank Bukopin. Kookmin akan menambahkan kepemilikan saham hingga lebih 51 persen melalui skema rights issue.

Direktur Utama Bank Bukopin, Rivan A. Purwantono, mengatakan bahwa Kookmin Bank merupakan bank yang penyaluran kredit perumahan terbesar di Korea Selatan. Hal ini bisa menjadi acuan bagi Bukopin dalam membesarkan pasar.

Baca Juga: Kecelakaan Motor, Miliarder & Blogger Cantik Rusia Tewas di Bali

"Kookmin ini kuat di mortgage dan kekuatan pasarnya luar biasa dan merupakan bank yang penyaluran kredit perumahan terbesar di Korea. perbaikan kualitas yang kita lakukan diataranya adalah grid process, digitalisasi kredit proses termasuk pada consumer product. Ini kebijakan Bukopin, kita akan fokus ke ritel yaitu di UMKM dan konsumer," ungkap Irvan dalam wawancara baru-baru ini.

Irvan mengatakan bahwa dengan masuknya bank ini sebagai pemegang saham, maka Bukopin akan mendapatkan penguatan modal hingga lima tahun ke depan.

Baca Juga: Indonesia Bakal Punya Cadangan Pangan Strategis yang Dikelola Militer

Sebagai informasi, Kedua perusahaan telah menandatangani Letter of Undertaking (LoU) yang menyatakan komitmen perusahaan untuk menjadi pemilik saham mayoritas di Bukopin. Kookmin bahkan telah menyetorkan dana sebesar 200 juta US Dolar (Rp2,8 Triliun) untuk membantu likuiditas sekaligus penguatan permodalan Bank Bukopin. (Dimas Satrio)

Foto: Istimewa