top of page

Bos BCA: Perbankan dan Fintech Saling Mengisi, Bukan Bersaing

  • Writer: MyCity News
    MyCity News
  • Sep 4, 2020
  • 1 min read


Perbankan dan financial technology (fintech) seringkali dipertentangkan, bahkan dianggap bersaingan. Realitanya, perbankan dan fintech justru saling melengkapi.


Presiden Direktur BCA, Jahja Setiaatmadja menegaskan bahwa perbankan dan fintech tak bersaingan.



Hal ini ia kemukakan pada Webinar CNBC Indonesia bertajuk "Sistem Pembayaran Digital Jadi Jurus Ampuh Saat Pandemi Covid-19 & Masa Depan", Kamis (3/9/2020).


"Mau dikatakan bersaing, tidak. Kita bisa berkolaborasi. Lima tahun yang lalu tak terbayangkan fee top up dari e-wallet. Sekarang justru itu terobosan, harus ada investasi connect ke digital," kata Jahja.



Lebih lanjut, Jahja mengatakan dulu tak ada biaya (fee) yang bisa didapatkan dari transaksi kecil seperti isi saldo (top up). Misalnya, biaya dari isi ulang memang hanya Rp1.000 namun jumlahnya banyak karena volume transaksi harian yang besar.


"Top up, ngga mungkin 5 juta sampai 10 juta. paling berapa puluh atau ratusan ribu. Setiap top up ada fee. Ini menambah fee based. Fintech adalah sahabat, saling mengisi bukan bersaing," tegas Jahja. (Al-Hanaan)


Image by mohamed Hassan from Pixabay


Comments


bottom of page