Pertamina Jaga Ketersediaan Energi Hingga Pelosok Indonesia di Tengah Pandemi Covid-19
- MyCity News
- Aug 31, 2020
- 2 min read

PT Pertamina (Persero) berupaya menjamin ketersediaan energi sampai ke seluruh pelosok negeri demi terwujudnya BBM 1 Harga.
Untuk itu, Pertamina tetap mengoperasikan aktivitas hulu migas sampai hilir dan distribusi bersama 1,2 juta orang tenaga kerja baik dari Pertamina maupum mitra bisnis di seluruh ekosistem Pertamina.
Banyak perusahaan migas global yang merumahkan karyawan secara massal di tengah pandemi Covid-19. Namun, Pertamina berusaha tidak melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK).
Bahkan, Pertamina tetap menjalankan proyek strategis yang padat karya seperti proyek pembangunan kilang RDMP & GRR, serta proyek infrastruktur hulu dan hilir lainnya untuk membangun ketahanan dan kemandirian energi nasional.
Ini merupakan wujud Pertamina sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang tak hanya berorientasi profit tetapi juga menggerakkan ekonomi nasional.
Vice President of Corporate Communication Pertamina, Fajriyah Usman mengungkapkan 7.000 lebih pom bensin di Indonesia beroperasi, dan lebih dari 10.000 unit mobil tanki beserta awak mobil tanki bertugas mendistribusikan BBM.
Selain itu, hampir 40.000 mitra bisnis ritel LPG (agen dan sub agen) dan lebih dari 180.000 outlet pangkalan. Angka ini bahkan diluar dari 1,2 juta estimasi pengecer BBM dan LPG yang dijalankan masyarakat.
"Pertamina berkomitmen mengutamakan operasional bisnis terus berjalan untuk membantu bergulirnya roda perekonomian masyarakat, termasuk mitra bisnis bahan bakar minyak (BBM) dan LPG di seluruh Indonesia," kata Fajriyah.
Sesuai dengan UU No. 30 Tahun 2007 tentang Energi, Pertamina akan tetap melayani energi masyarakat apapun yang terjadi.
"Pertamina tetap konsisten menyediakan energi yang terjangkau di seluruh pelosok negeri, termasuk BBM Satu Harga dan Pertashop, agar roda bisnis tetap berjalan, meskipun secara bisnis Pertamina harus menghadapi tantangan demand yang turun tajam," tambah Fajriyah. (Al-Hanaan)
Foto: Tribun News Wiki
Comments