Kim Jong-un Minta Maaf soal Pejabat Korsel yang Ditembak Mati
- MyCity News
- Sep 25, 2020
- 1 min read

Pemimpin Korea Utara (Korut), Kim Jong-un meminta maaf atas pembunuhan yang dilakukan pasukan militernya terhadap seorang warga Korea Selatan (Korsel) di perairan perbatasan.
Kantor presiden Gedung Biru menyatakan, Kim Jong-un menyebut penembakan itu sebagai tindakan memalukan.
"Saya meminta maaf karena mengecewakan Presiden Moon (Jae-in) serta warga Korea Selatan," demikian pernyataan Gedung Biru, dikutip dari AFP, Jumat (25/9/2020).
Sebelumnya seorang pejabat perikanan Korea Selatan yang sempat hilang diketahui tewas ditembak pasukan Korut.
Sumber intelijen mengungkap kepada kantor berita Yonhap, pejabat yang dirahasiakan identitasnya itu dinyatakan hilang dari kapal patroli perikanan Korsel pada Senin (21/9/2020).
Pihak intelijen belum mengetahui pasti mengapa pejabat itu ditembak mati oleh pasukan Korut. Dugaan mengarah kepada langkah tegas patroli Korut menembak mati siapa pun yang berusaha mendekat sesuai dengan instruksi Kim Jong-un.
Komandan militer AS di Korsel sebelumnya mengatakan pasukan Korut diberi perintah menembak mati siapa pun yang melintasi perbatasan. (Dimas Satrio)
Foto: Istimewa
Commenti