Joe Biden Tuduh Donald Trump Khianati Rakyat AS

Calon Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden menuduh Donald Trump mengkhianati rakyat Amerika. Tuduhan politisi Partai Demokrat itu terkait dengan ulah Trump yang sengaja berbohong tentang mematikannya virus Covid-19 yang dianggap sebagai kelalaian dari tugasnya sebagai Presiden AS.

Menurut rekaman wawancara yang baru dirilis yang dilakukan pada Februari bersama jurnalis Bob Woodward, Trump mengakui bahwa dia tahu betapa mematikan dan menularnya virus corona tetapi meremehkannya karena dia tidak ingin membuat kepanikan.

Dengan tiga pekan tersisa hingga pemilihan presiden pada 3 November, berita tentang komentar Trump kembali memusatkan perhatian pada upaya Presiden dari Partai Republik itu untuk memerangi Covid-19 yang menurut Partai Demokrat sudah terlambat.

Baca Juga: Rekor, Amerika Catatkan Lebih 2.000 Kasus Kematian Akibat Covid-19 Dalam Tiga Bulan Terakhir

"Dia tahu, dan sengaja mengecilkannya. Lebih buruk lagi, dia berbohong kepada rakyat Amerika," ujar Biden dalam pidatonya di Michigan, seperti dikutip CNN, Kamis (10/9/2020).

"Sementara penyakit mematikan ini melanda bangsa kita, dia gagal melakukan pekerjaannya dengan sengaja. Itu adalah pengkhianatan hidup dan mati rakyat Amerika. Itu melalaikan tugas, aib," tegas Biden.

Baca Juga: Amerika Serikat Keluar dari WHO

Di lain tempat, pihak Gedung Putih membantah penyataan Biden yang menuduh Presiden Donald Trump sengaja menyesatkan orang Amerika tentang virus corona.

"Presiden tidak pernah meremehkan virus itu," ucap Sekretaris Pers gedung Putih, Kayleigh McEnany.

Sebagai informasi, Amerika masih berada di urutan teratas negara paling terdampak pandemi Covid-19. Jumlah kasus infeksi di negeri Paman Sam telah mencapai angka 4.862.406 juta. Sedangkan jumlah kematian mencapai 159.065 berdasarkan data hingga akhir Agustus. (Dimas satrio)

Foto: Istimewa