FBI Ungkap Rusia Ingin Hentikan Biden Menangkan Pilpres AS

Direktur Biro Investigasi Federal (FBI), Christopher Wray menyatakan Rusia tengah berusaha membungkam langkah Joe Biden, calon presiden Amerika Serikat dari Partai Demokrat untuk memenangkan pilpres pada 3 November mendatang.

Wray mengatakan Rusia tengah melakukan upaya untuk menyebarkan perselisihan di AS, terutama untuk menyakiti Biden. Moskow memandang Biden sebagai bagian dari pendiri antiRusia di Negeri Paman Sam tersebut.

"Rusia terus mencoba memengaruhi pemilihan kita. Kami menyebutnya pengaruh asing yang jahat," ujar Wray kepada anggota parlemen selama sidang Komite Keamanan Dalam Negeri di DPR AS, dilansir dari Sydney Morning Herald, Jumat (18/9/2020).

Baca Juga: Donald Trump Klaim 100 Juta Vaksin Covid-19 Akan Tersedia Akhir 2020

Namun penilain Wray dibantah oleh Presiden AS, Donald Trump. Trump mengatakan apa yang disampaikan Wray sebagai tipuan.

Meski demikian, Wray menuturkan Badan Keamanan Nasional AS belum melihat Rusia mencoba masuk ke infrastruktur pemilu seperti yang dilakukan pada 2016. Kala itu, Rusia berhasil meretas basis data pemungutan suara.

Baca Juga: Trump: AS Bakal Balas Iran 1.000 Kali Lipat!

"Sekarang FBI memperluas pencarian celah peretasan. Kita menghadapi operasi asing yang merusak di Cina, Iran dan musuh global lainnya," ungkap Wray.

Pemilihan Presiden Amerika Serikat akan dilaksanakan pada 3 November mendatang. Dua kandidat, yaitu Trump sebagai petahana, dan Biden dari Demokrat akan bertarung memperebutkan kursi kekuasaan di negara adidaya tersebut. (Dimas Satrio)

Foto: Istimewa