Donald Trump Desak Biden Minta Maaf atas Isu Retorika Antivaksin

Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump mendorong Joe Biden untuk meminta maaf terkait isu vaksin virus corona (Covid-19). Trump kesal karena Biden menuduhnnya membahayakan keselamatan masyarakat AS di tengah pandemi saat ini.

Trump balik menyerang Biden, dan menyebut Partai Demokrat sebagai pihak yang telah melontarkan retorika anti-vaksin.

Sebelumnya, Trump berulang kali menegaskan vaksin Covid-19 akan disiapkan secepat mungkin, bahkan mungkin seelum pemilihan umum pada November mendatang. Hal ini menimbulkan kekhawatiran apakah tekanan politik akan membuat Trump merilis sebuah vaksin walau belum teruji aman untuk digunakan.

Baca Juga: Sukses Perangi Covid-19, WHO Beri Ucapan Selamat ke Cina

Calon wakil Presiden AS, dari Demokrat, Kamala Harris, mengakyu tidak akan memercayai vaksin yang dikeluarkan Trump menjelang pilpres. Sementara Biden meminta warga AS untuk tetap memercayai kata-kata para ilmuwan terkait vaksin Covid-19.

"Biden dan wakilnya harus segara meminta maaf atas retorika anti-vaksin yang mereka ucapkan saat ini," ujar Trump, dilansir dari laman Metro.us, Selasa (8/9/2020).

Baca Juga: Alexei Navalny, Tokoh Oposisi Rusia yang Diracun Berhasil Sadar dari Koma

"Pernyataan mereka merusak dan meremehkan sains," sambungnya.

Amerika Serikat menjadi negara yang mengalami dampak paling parah oleh pandemi Covid-19. Menurut laman Worldmeter, AS mencatat 6,48 juta kasus infeksi dan 193.534 kematian akibat Covid-19. (Dimas Satrio)

Foto: Istimewa