Curhat Pebulutangkis Israel yang Ditolak Indonesia dan Diintimidasi di Medsos
- MyCity News
- Jul 11, 2020
- 2 min read

Pebulutangkis tunggal putra Israel, Misha Zilberman, tak bisa melupakan Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2015. Kala itu, dia mendapatkan penolakan saat mengunjungi Indonesia.
Indonesia ditunjuk sebagai tuan rumah Kejuaraan Dunia Bulutangkis BWF pada tahun 2015. Sejumlah pebulutangkis top dunia ikut serta dalam kejuaraan ini, termasuk Zilberman.
Pemain berusia 31 tahun itu mendapatkan sejumlah perlakuan tak mengenakan saat berda di Indonesia, termasuk dipersulit untuk mendapatkan izin visa ke Indonesia.
Baca Juga:
Ya, Indonesia dan Israel memang tak memiliki hubungan diplomatik. Alhasil, Zilberman harus menunggu selama dua pekan di Singapura untuk bisa berlaga di Kejuaraan Dunia.
Misha Zilberman baru bisa menginjakkan kakinya di Indonesia malam sebelum pertandingan. Namun dia langsung tersingkir di putaran pertama setelah dikalahkan pebulutangkis Chinese Taipei, Hsu Jen Hao, dua set langsung 14-21, 14-21, pada Selasa 11 Agustus 2015.
Pebulutangkis berperingkat 47 dunia ini juga mengeluhkan tidak adanya bendera Israel di arena Istora Senayan bersama bendera para negara peserta lainnya, serta perubahan jadwal pertandingannya yang menjadi lebih awal dengan alasan keamanan.
Bahkan, Misha Zilberman mengakui dirinya mendapatkan banyak teror di media sosial setibanya di Indonesia.
"Saya tidak bisa bermain di beberapa negara seperti Malaysia dan Indonesia. Mereka memblokir saya. Pada 2015, Indonesia tidak memberikan saya visa dan berlaku hingga sekarang," cerita Misha Zilberman, seperti dikutip dari Sportstar, Sabtu (11/7/2020).
"Saya pikir olahraga harus dijauhi dari politik. Akan selalu saja ada masalah seperti itu, namun saya harus tetap berada di jalan yang saya bisa," dia menambahkan.
Selain Indonesia dan Malaysia, Misha Zilberman juga tidak bisa berkunjung ke beberapa negara semenanjung Arab. Misha pernah meminta bantuan ke induk bulutangkis dunia (BWF) atas masalah yang dia hadapi.
"Penolakan ini menghambat karier saya. Saya sudah berbicara dengan BWF, mereka berusaha membantu saya tapi hasilnya tidak mudah," ujar dia. (Arie Nugroho)
Comments