Thailand Laporkan Kematian Perdana Akibat Covid-19 Dalam 100 Hari Terakhir

Pemerintah Thailand melaporkan kasus kematian pertama akibat Virus Covid-19 dalam 100 hari terakhir. Dengan demikian, total kasus kematian akibat Covid-19 kini menjadi 59 orang.

Seperti dinukil Bangkok Post, Jumat (18/9/2020), Pemerintah Thailand melaporkan seorang warga Thailand yang barus saja kembali dari luar negeri awal bulan ini meninggal dunia setelah terinfeksi Covid-19.

Meski demikian, Pemerintah Thailand tak menyebutkan identitas pasien Covid-19 yang meninggal ini. Hanya disebutkan bahwa pasien tersebut berusia 54 tahun.

Baca Juga:

1. Yurianto: Jangan Buat Prediksi Covid-19 Tanpa Upaya Komprehensif

2. PLN: Tarif Listrik Turun Tanpa Syarat Apa Pun

3. Hobi Buang Makanan, Cina Tutup 13.600 Akun Mukbang

4. PBB: UU Keamanan Nasional Kekang Kebebasan Berekspresi Hong Kong

Kepala Departemen Layanan Medis, Somsak Akksilp, menuturkan pria ini menjalani perawatan di sebuah rumah sakit di Bangkok selama dua pekan dan dinyatakan meninggal dunia pada Jumat (18/9/2020) waktu setempat.

Pria ini bekerja sebagai seorang penerjemah dan sebelumnya bekerja untuk kantor Kementerian Tenaga Kerja Thailand di Arab Saudi. Dia kembali ke Thailand sejak 2 September lalu.

Kementerian Luar Negeri Thailand, dalam pernyataan pada 2 September lalu, mengidentifikasi pria ini sebagai Mud Manin yang langsung dirawat di rumah sakit setibanya di Thailand dari Saudi.

Lebih lanjut dituturkan Akksilp bahwa pria ini sudah mengalami sakit parah ketika pertama masuk rumah sakit. Dia mendapat bantuan alat pernapasan, namun dia tidak menunjukkan gejala-gejala Corona. Hasil pemeriksaan sinar-X, sebut Akksilp, menunjukkan paru-paru pria itu mengalami kerusakan.

"Pasien ini asymptomatic (tanpa gejala) ketika dipindahkan ke (Rumah Sakit) Rajavithi, tapi kita tidak dapat menyangkal bahwa dia meninggal karena Covid-19," ucap dia. (Arie Nugroho)