Jokowi: Perekonomian Indonesia Memang Turun, tapi Negara Lain Lebih Parah
- MyCity News
- Oct 4, 2020
- 1 min read

Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo (Jokowi), mengungkapkan bahwa perekonomian Tanah Air memang mengalami penurunan akibat pandemi Covid-19. Namun, dia menegaskan banyak negara lain yang harus memikul beban ekonomi yang lebih parah.
"Dalam hal ekonomi, pencapaian kita juga tidak jelek-jelek amat. Ekonomi kita menurun, ya betul, itu fakta.Tapi, mana ada negara yang tidak menurun ekonominya?" ujar Jokowi melalui akun Instagram-nya, @jokowi.
"Bahkan ada banyak negara lain yang harus memikul beban ekonomi yang jauh lebih parah," dia menambahkan.
Baca Juga:
Jokowi mengatakan, jika dibandingkan beberapa negara Asia Tenggara lain, ekonomi Indonesia masih lebih baik. Kembali, Jokowi menekankan, itu adalah fakta.
Berdasarkan data yang ia tampilkan, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II 2020 minus 5,3%. Sementara, pertumbuhan ekonomi Malaysia minus 17,1%, Filipina minus 16,5%, Singapura minus 13,2%, dan Thailand minus 12,2%.
"Dibandingkan dengan beberapa negara Asia Tenggara lain misalnya, kinerja ekonomi kita masih lebih baik. Sekali lagi ini fakta," ungkap Jokowi.
Jokowi melanjutkan, kondisi ini harus diambil hikmahnya agar tetap optimistis ke depannya.
"Ini harus kita ambil hikmahnya agar kita juga tetap optimis, tetap optimis dan tidak kehilangan harapan. Sekali lagi saya tegaskan, kita harus tetap optimis," tutup Jokowi. (Arie Nugroho)
Comments